Masjid Nabawi adalah tempat paling suci kedua bagi umat Islam, masjid ini memiliki sejarah menarik yang harus di ketahui oleh umat Islam. Masjid yang berada di kota Madinah ini merupakan salah satu masjid terbesar di dunia dengan kubahnya. Merupakan tempat paling suci kedua dalam agama Islam setelah Masjidil Haram di Mekkah. Masjid Nabawi adalah masjid kedua yang di bangun oleh Nabi Muhammad SAW, setelah masjid Quba yang di dirikan dalam perjalanan hijrah Nabi dari Makkah ke Madinah. Masjid ini dibangun pada tempat di mana unta tunggangan nabi menghentikan perjalanannya.
Dimana Awal Tempat Berdirinya Masjid Nabawi?
Lokasi tersebut sebelumnya adalah tempat penjemuran kurma milik anak yatim bersaudara, Sahl dan Suhail bin ‘Amr, yang kemudian di beli oleh Nabi Muhammad. Tempat tersebut kemudian di bangun menjadi masjid Nabawi dan tempat kediaman Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW membangun masjid ini dengan tangannya sendiri bersama para sahabat dan kaum muslimin. Temboknya terbuat dari batu bata dan tanah, sedangkan atapnya di buat dari daun kurma dengan tiang penopang terbuat dari batang kurma. Masjid Nabawi kemudian terus menerus mengalami renovasi dan di perluas. Sampai pada akhirnya, ukuran masjid ini mencapai 100.000 m2 dengan luas lantai atas yang mencapai 67.000 m2 dan pelataran masjid sebesar 135.000 m2.
Masjid ini sendiri dapat menampung sekitar 535.000 jemaah. Salah satu keunikan dari masjid ini adalah kubah masjid yang bisa terbuka. Masjid yang memiliki hiasan ukiran bunga keemasan yang cantik ini dapat di buka dan memperlihatkan langit berbintang. Terbukanya kubah ini membuat masjid terasa lebih sejuk dan asri. Kediaman milik nabi ini tidak begitu besar dan tidak begitu mewah, berlokasi di salah satu sisi masjid. Pada saat masjid Nabawi di perbesar, pada ke pemimpinan Khalifah Umar bin Khatab, semua rumah di sekitar masjid ini di ratakan kecuali rumah Nabi Muhammad yang di tinggali oleh istri nabi. Selain rumah nabi, terdapat juga tempat bagi orang-orang fakir miskin yang tidak memiliki rumah di area masjid. Mereka di sebut sebagai “ahlussufah” atau “penghuni teras masjid.”
Sejarah memang sangat menarik untuk kita ketahui, apalagi itu tentang sejarah Islam dan cerita Baginda kita Nabi Muhammad SAW. Dengan membaca, kita dapat mengetahiu isi sejarah maupun masa kini yang semakin modern dan canggih. Jangan bosan membaca, karena membaca jendela pengetahuan kita. Semoga bermanfaat dan tetap optimis dalam menjalani kehidupan.
–
By Admin : P.R.